Iklan
Iklan

Musrenbangdes Desa Tenggerlor Tahun 2017 untuk Anggaran Pembangunan Desa Tahun 2018

Kegiatan MUSRENBADes Desa Tenggerlor Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri Tahun 2017
Kegiatan Tahunan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Desa Di desa Tenggerlor ini dimaksudkan untuk menerima masukan dari bawah secara partisipatif dari masyarakat sehingga akan dapat tersusun Perencanaan yang sistematis, terarah, terpadu dan berkesinambungan sesuai kebutuhan  masyarakat dengan mempertimbangkan kemampuan anggaran.

Sedangkan tujuan Kegiatan Tahunan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Desa Di desa Tenggerlor yakni Membahas hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dari masing-masing tingkatan / jenjang yang akan  menjadi prioritas kegiatan yang nantinya akan menjadi dokumen usulan perencanaan pembangunan yang menjadi kebutuhan masyarakat


Sesuai dengan UU No 6 Tahun 2014, pasal 78, Pembangunan Desa bertujuan  : 

- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa dan kualitas hidup manusia , 
- Penanggulangan kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan dasar,
- Pembangunan sarana dan prasarana Desa, 
- Pengembangan potensi ekonomi lokal, serta 
- Pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan secara berkelanjutan.

Pembangunan Desa meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan. Pembangunan Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) mengedepankan kebersamaan, kekeluargaan, dan kegotongroyongan guna mewujudkan pengarusutamaan perdamaian dan keadilan sosial.
.
"Rencana tanpa anggaran adalah mimpi, dan anggaran tanpa rencana menciderai transparansi dan akuntabilitas serta rawan penyelewengan"
Perencanaan pembangunan Desa harus bisa memayungi program-program prioritas peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pentingnya sinkronisasi rencana pembangunan Desa dengan rencana pembangunan di tingkat yang lebih tinggi, yaitu rencana pembangunan tingkat daerah dan nasional
Perencanaan desa juga harus mampu menguatkan modal sosial yang selama ini menjadi kekuatan desa. Masuknya transfer uang ini jangan sampai memindahkan dan mereproduksi permasalahan di kota terjadi di desa dimana segala sesuatunya selalu dikonversi dengan uang yang dalam hal ini bertentangan dengan kearifan lokal.


Iklan

Komentar